Viral Video Ular Sanca Menggantung di Kereta Ternyata Hasil AI, Sukses Bikin Kaget

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video mengerikan yang menampilkan sanca besar menggantung tepat di atas seorang anak yang sedang tidur di dalam kereta ramai penumpang mendadak viral di media sosial. Banyak yang mengira kejadian itu nyata dan menakutkan.

Dalam video yang diunggah di platform X tersebut, terdengar teriakan dan kepanikan para penumpang saat ular tampak bergelantungan di rak bagasi, seperti dilansir Liputan6.com dari News18, Rabu (10/12/2025).

Pengunggah video menyebut adegan itu sebagai "mimpi buruk di dalam kereta" dan mengklaim insiden terjadi di sebuah desa kecil di Madhya Pradesh, India.

Ia menggambarkan kekacauan yang terjadi setelah penumpang menyadari bahaya dan bertanya pada warganet apa yang akan mereka lakukan jika berada di situasi tersebut. Namun, setelah ditonton lebih dari 33 ribu kali, terungkap bahwa video itu bukan kejadian nyata, melainkan hasil buatan AI.

Ya, video tersebut dipastikan palsu. Sebuah akun X memberikan penjelasan rinci tentang berbagai kejanggalan dalam klip itu, mulai dari tata letak kursi yang aneh hingga reaksi penumpang yang terlihat tidak natural.

Dalam unggahan pemeriksa fakta itu dijelaskan bahwa video yang menampilkan sanca besar bergelantungan di rak bagasi kereta India sebenarnya bukan kejadian nyata dari Madhya Pradesh, melainkan hasil rekayasa AI.

Akun tersebut mengungkap bahwa sumber asli video berasal dari sebuah akun Instagram yang memang dikenal sering mengunggah konten buatan AI, lengkap dengan tagar seperti Sora dan Sora2.

Unggahan itu juga menyoroti detail janggal lainnya, seperti susunan tempat duduk yang tidak wajar serta seorang perempuan yang bereaksi tanpa melihat ular tersebut.

Pemeriksa fakta menyimpulkan bahwa beberapa influencer menyebarkan konten buatan AI demi menarik perhatian di media sosial tanpa memberi informasi yang benar. Mereka menegaskan, "Influencer membagikan video AI demi mendapatkan sorotan tanpa menyertakan fakta sebenarnya."

Setelah klarifikasi itu muncul, pengunggah pertama video tersebut memberi pembaruan dan mengakui bahwa ia juga baru sadar jika klip itu palsu. Ia menjelaskan bahwa dirinya hanya mengikuti judul dari sumber awal tempat ia melihat video tersebut, dan baru mengetahui kemudian bahwa video itu hasil rekayasa.

Kejadian ini kembali menunjukkan betapa cepatnya konten viral menyebar dan bagaimana video buatan AI bisa terlihat sangat meyakinkan hingga menipu banyak penonton.

Apakah video sanca di dalam kereta itu nyata?

Tidak. Video tersebut dipastikan palsu dan merupakan hasil rekayasa AI.

Dari mana asal video viral itu sebenarnya?

Video berasal dari akun Instagram yang dikenal membuat konten AI dengan tagar seperti Sora dan Sora2.

Bagaimana pemeriksa fakta tahu video itu palsu?

Mereka menemukan banyak kejanggalan, seperti susunan kursi yang aneh dan reaksi penumpang yang tidak natural.

Mengapa influencer membagikan video tersebut?

Beberapa influencer membagikannya untuk menarik perhatian tanpa memastikan kebenaran informasi.

Apa pelajaran dari kasus viral ini?

Publik perlu lebih waspada karena video AI makin realistis dan mudah menipu serta cepat menyebar.