7 Tips Mengupas Telur Puyuh Tetap Mulus, Ini Trik Dapur yang Praktis

Liputan6.com, Jakarta - Tips mengupas telur puyuh tetap mulus penting diketahui karena proses pengolahan telur puyuh sering membuat banyak orang merasa kerepotan. Biasanya banyak orang kerepotan ketika cangkang menempel kuat pada bagian putih.

Kondisi seperti itu muncul akibat tingkat kesegaran, cara perebusan, hingga penanganan pascapemanasan. Untuk memperoleh hasil terbaik, pemilihan bahan dan metode yang tepat menjadi penentu keberhasilan. Dalam pembahasan berikut, berbagai langkah praktis akan membantu menghasilkan kupasan sempurna melalui penerapan.

Jika seluruh proses dilalui secara cermat, permukaan telur akan tetap rapi tanpa kerusakan. Selain itu, langkah pendukung seperti pengguncangan lembut, pemanfaatan air mengalir, serta pemilihan titik awal kupasan akan mempermudah seluruh proses.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya.

Tips Mengupas Telur Puyuh 1-3

1. Gunakan Telur Puyuh yang Tidak Terlalu Segar

Telur yang sangat segar memiliki pH yang lebih rendah, menyebabkan membran dalam cangkang menempel erat pada putih telur. Seiring bertambahnya usia telur (sekitar 3 hingga 7 hari setelah bertelur), pH-nya meningkat dan ikatan ini melemah, membuatnya lebih mudah dikupas tanpa merusak putih telur.

Contoh Praktik:

Saat berbelanja, periksa tanggal kemasan atau tanggal produksi telur puyuh. Tips mengupas telur puyuh tetap mulus, usahakan untuk tidak merebus telur puyuh segera setelah Anda membelinya dari peternak atau toko kelontong.

Simpanlah di dalam kulkas selama minimal 3 hingga 5 hari sebelum Anda berencana untuk merebus dan mengupasnya. Telur "tua" akan memberikan hasil yang jauh lebih baik daripada telur yang baru keluar dari sarang.

2. Mulai Merebus dalam Air yang Sudah Mendidih

Memasukkan telur langsung ke dalam air yang sudah mendidih (bukan air dingin yang dipanaskan bersama telur) membantu "mematikan" putih telur bagian luar dengan cepat. Guncangan panas instan ini membantu mencegah putih telur menempel pada lapisan membran cangkang.

Contoh Praktik:

Didihkan air dalam panci terlebih dahulu hingga mendidih kuat. Gunakan saringan kawat atau sendok berlubang untuk menurunkan telur puyuh secara perlahan ke dalam air mendidih.

Tips mengupas telur puyuh tetap mulus, jangan menjatuhkan telur secara langsung, karena cangkangnya sangat rapuh. Setelah semua telur masuk, kecilkan api sedikit agar air tetap mendidih perlahan (simmering) dan masak selama sekitar 3-4 menit.

3. Tambahkan Cuka atau Soda Kue ke Air Rebusan

Menambahkan sedikit zat asam (cuka) atau basa (soda kue) ke dalam air rebusan dapat mengubah lingkungan kimia di sekitar cangkang.

Bahan-bahan ini membantu memecah kalsium karbonat pada cangkang dan membantu melonggarkan ikatan antara membran dan putih telur, terutama jika Anda terpaksa menggunakan telur yang masih segar.

Contoh Praktik:

Untuk setiap liter air yang Anda gunakan untuk merebus, tambahkan satu sendok teh cuka putih atau setengah sendok teh soda kue. Rebus air dan bahan tambahan tersebut hingga mendidih sebelum memasukkan telur. Proses perebusan berjalan seperti biasa, namun bahan tambahan tersebut akan memberikan "bantuan ekstra" saat proses pengupasan nanti.

Tips Mengupas Telur Puyuh 4-7

4. Segera Pindahkan ke Rendaman Air Es Setelah Matang

Langkah pendinginan yang cepat adalah salah satu kunci terpenting. Perubahan suhu yang drastis dari air mendidih ke air es menyebabkan isi telur (putih telur) menyusut dengan cepat, sementara cangkang tetap pada ukurannya semula. Penyusutan ini menciptakan celah kecil antara putih telur dan cangkang.

Contoh Praktik:

Siapkan semangkuk besar air dingin yang penuh dengan es batu sebelum telur puyuh Anda matang. Setelah waktu perebusan selesai, tiriskan telur panas dengan cepat menggunakan saringan dan segera pindahkan semuanya ke dalam mangkuk air es.

Tips mengupas telur puyuh tetap mulus, biarkan terendam setidaknya selama 5 hingga 10 menit agar benar-benar dingin hingga ke bagian tengahnya.

5. Lakukan Pengguncangan Halus untuk Membuat Retakan Merata

Daripada memukul-mukul setiap telur ke meja satu per satu, metode pengguncangan memungkinkan cangkang retak secara merata di semua sisi tanpa menghancurkan isinya. Air yang tersisa di dalam wadah akan membantu melumasi proses ini.

Contoh Praktik:

Setelah telur cukup dingin dalam rendaman air es, buang sekitar 3/4 air dan es, sisakan sedikit air di dasar mangkuk. Tutup mangkuk (atau gunakan kantong plastik tebal) dan guncang-guncang secara lembut namun konsisten selama sekitar 20-30 detik. Semua cangkang akan terlihat retak seribu. Jangan mengguncang terlalu keras, cukup sampai retak saja.

6. Kupas di Bawah Aliran Air Mengalir

Mengupas di bawah air mengalir adalah trik yang sangat efektif. Air berfungsi sebagai pelumas yang membantu melepaskan membran yang membandel. Air juga membantu membersihkan serpihan cangkang kecil yang mungkin menempel pada putih telur, memastikan hasil akhir yang bersih dan mulus.

Contoh Praktik:

Nyalakan keran air dengan aliran kecil hingga sedang. Ambil satu telur yang sudah retak, letakkan di bawah aliran air, dan mulailah mengupas dari ujung tumpul. Air akan masuk ke bawah cangkang dan di antara membran, membuat cangkang meluncur lepas dengan mudah tanpa merobek putih telur.

7. Mulai Mengupas dari Ujung yang Tumpul dan Cari Membran

Setiap telur memiliki kantong udara di ujung tumpulnya. Ini adalah tempat termudah untuk memulai pengupasan karena tidak ada putih telur yang menempel langsung ke cangkang di area tersebut. Kunci sukses lainnya adalah memastikan Anda berhasil memegang dan menarik membran tipis yang berada tepat di bawah cangkang.

Contoh Praktik:

Tips mengupas telur puyuh tetap mulus, tekan pelan ujung tumpul telur yang sudah retak hingga cangkang sedikit terbuka. Cari lapisan membran putih tipis tersebut. Selipkan kuku jari atau ujung sendok teh di bawah membran dan tarik perlahan ke sekeliling telur.

Jika Anda berhasil mengangkat membran ini secara utuh, sisa cangkang biasanya akan ikut terkelupas dengan mulus dalam satu atau dua tarikan saja.

FAQ

1. Mengapa telur puyuh sulit dikupas?

Membran dalam sering melekat kuat pada putih karena tingkat kesegaran tinggi.

2. Apa cara termudah membuat cangkang cepat lepas?

Pindahkan telur panas ke air es segera setelah perebusan.

3. Apa fungsi cuka atau soda kue saat perebusan?

Mengubah lingkungan air agar membran mudah terlepas.

4. Mengapa pengguncangan lembut membantu?

Retakan merata membuat kupasan lebih cepat dan rapi.

5. Dari bagian mana kupasan sebaiknya dimulai?

Mulai dari bagian tumpul karena terdapat kantong udara.